Ketua KNPI Kepri Dewi Socowati Sampaikan Belasungkawa Atas Tragedi Kanjuruhan

Batam24.com || BATAM - Pasca tragedi Kanjuruhan, meninggalkan dukacita bagi sepakbola di tanah air. Kericuhan yang pecah antar suporter dengan situasi yang berdesak-desakan, sehingga banyak dari mereka yang sesak nafas, terjepit, hingga menelan korban jiwa diperkirakan sebanyak 174 orang. Hal ini menjadi perhatian khusus Dewi Socowati, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Warga Batam yang tergabung dalam suporter dan pecinta sepakbola, pemuda/i, masyarakat dari berbagai kalangan mengadakan doa bersama di Dataran Engkau Putri Batam Center, pada Minggu (2/10/2022) di mulai pukul 20.00 WIB hingga selesai.

Seluruh peserta aksi menyalakan 1000 lilin dengan iringan doa dan dukungan atas kejadian yang merenggut ratusan jiwa tersebut. Dalam aksi tersebut diperkirakan ada 700 peserta yang hadir.

Dewi Socowati, Ketua KNPI Kepri yang hadir bersama seluruh suporter dan pecinta sepakbola, Pemuda/i dan warga Batam turut menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang menimpa sepakbola Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Kami dari KNPI Provinsi Kepulauan Riau mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa saudara kita di dunia sepakbola yang berlangsung semalam di Stadion Kanjuruhan Malang," kata Dewi Socowati.

"Ketika jiwa-jiwa mengembarakan fanatisme tanpa batas, mengembarakan raga sebab amukan adrenalin, memberi kuasa atas amarah, lalu tabir kecintaan yang teramat tipis tertembus merubahnya menjadi kebencian, gempuran emosi sesaat tiada terbendung, hanya menyisakan penyesalan, goresan luka, kehilangan dan air mata," ucap Dewi Socowati saat membacakan puisi di hadapan aksi.

Dalam aksi ini, Dewi Socowati menyampaikan isu dan peran KNPI yaitu:

1. Secara moral, DPP KNPI melalui Ketua Umum memberikan ucapan belasungkawa kepada dunia sepakbola dan wabil khusus para korban yang meninggal dunia.

2. DPP KNPI turun tangan secara langsung dalam bentuk aksi sosial yaitu membantu berupa uang tunai ataupun akses pendidikan kepada para korban yang ditinggalkan kepala keluarga.

3. Secara hukum, tim hukum ataupun tim khusus di bentuk oleh DPP KNPI ikut dalam mengadvokasi peristiwa yang mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia.

4. Tim yang di bentuk secara khusus itu bekerja untuk keadilan dan kemanusiaan.

5. Perihal tuntutan dan putusan hukum apapun itu nantinya kita serahkan pada tim hukum yang memahami delik dan hukum acara.

6. Kita fokus pada dua skema itu, urusan sanksi Liga dan lain-lain, kita tunduk dan patuh pada status FIFA, hampir kita pastikan FIFA dalam hal ini akan memberikan sanksi tegas kepada Liga. 

"DPP KNPI lebih fokus pada pertanggung jawaban kemanusiaannya, yaitu sanksi yang mungkin dijatuhkan kepada aparat kepolisian dan pejabat pemerintah yang terkait," tutup Dewi Socowati.

Hingga pukul 21.45 WIB, aksi tersebut telah selesai dan peserta aksi kembali meninggalkan Dataran Engkau Putri untuk kembali ke rumah masing-masing. (Hans)