Mahasiswa Fakultas Hukum Unrika Himbau Diplomasi dan Dialog Terkait Isu Investasi di Rempang dan Galang

Batam24.com | Batam, 12 September 2023 - Mahasiswa dari Fakultas Hukum Universitas Riau Kepulauan (Unrika) mengeluarkan himbauan kepada semua pihak untuk menjaga stabilitas dan mempromosikan dialog dalam menghadapi isu investasi di Pulau Rempang dan Pulau Galang. Mereka menekankan pentingnya prinsip equality before the law demi menjaga investasi yang sudah ada dan stabilitas keamanan.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Unrika, Eduard Sembiring Brahmana, menyatakan, "Kami mendukung dialog diplomasi tanpa mengesampingkan kepentingan negara dan rakyat yang ada, serta sangat mendukung adanya investor untuk kemajuan Batam dan kesejahteraan masyarakat Kepulauan Riau."

Sementara itu, Ketua Senat Fakultas Hukum Unrika, Roni Sulaiman, menekankan pentingnya peran BP Batam sebagai pelaksana pemerintah pusat dalam memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat Rempang tentang dampak positif yang akan mereka terima.

"Kami berharap BP Batam dapat melakukan hearing bersama Walikota dan Gubernur, serta melibatkan masyarakat dan anggota DPRD Kota Batam dan Propinsi, untuk mencapai satu kesepakatan yang adil dan mematuhi azas keadilan," kata Roni Sulaiman.

Ketua Himpunan Mahasiswa Hukum Unrika, Fachrul Anwar, menyarankan kepada rekan-rekannya untuk menunggu proses pemerintah daerah dan melibatkan lembaga legislatif serta BP Batam dalam mensosialisasikan keputusan presiden terkait isu ini.

Isu investasi di Pulau Rempang dan Pulau Galang telah menjadi perhatian utama, dengan mahasiswa Unrika mendukung upaya memastikan investasi tersebut membawa dampak positif bagi masyarakat Kepulauan Riau dan Indonesia pada umumnya.

 (Rara)