Menteri BUMN: Peluncuran Satelit Satria-1 Membawa Manfaat Besar Bagi Indonesia dalam Pengembangan Ekonomi Digital

Menteri BUMN: Peluncuran Satelit Satria-1 Membawa Manfaat Besar Bagi Indonesia dalam Pengembangan Ekonomi Digital

Menteri BUMN: Peluncuran Satelit Satria-1 Membawa Manfaat Besar Bagi Indonesia dalam Pengembangan Ekonomi Digital
Foto: Menteri BUMN: Peluncuran Satelit Satria-1 Membawa Manfaat Besar Bagi Indonesia dalam Pengembangan Ekonomi Digital
Menteri BUMN: Peluncuran Satelit Satria-1 Membawa Manfaat Besar Bagi Indonesia dalam Pengembangan Ekonomi Digital

Batam24.com || Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengumumkan bahwa peluncuran Satelit Republik Indonesia (Satria-1) menjadi tonggak sejarah yang besar bagi Indonesia. Erick menyebut peluncuran satelit buatan Perancis dengan bantuan roket SpaceX Falcon 9 di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat, akan memberikan manfaat yang signifikan bagi negara.

"Alhamdulillah, Satelit Republik Indonesia yang pertama, Satria-1, telah berhasil diluncurkan ke luar angkasa. Satelit ini akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam hal penyediaan akses internet yang merata, termasuk pengembangan di daerah-daerah terpencil, terluar, dan terdepan," ungkap Erick melalui akun Instagram @erickthohir pada Selasa (20/6/2023).

Erick juga menyampaikan bahwa peluncuran Satria-1 merupakan pencapaian penting bagi masa depan Indonesia, yang memiliki potensi besar dalam pengembangan ekonomi digital. Sebagai seorang yang pernah menjabat sebagai Presiden Inter Milan, Erick menyebut bahwa Indonesia akan menjadi salah satu kekuatan utama dalam bidang ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara.

Selain itu, Erick memberikan apresiasi kepada BUMN, khususnya PT Surveyor Indonesia, atas kontribusinya dalam pengawasan proyek satelit multifungsi pemerintah (Satria-1), mulai dari tahap desain, pembangunan, hingga operasional.

"Dengan izin Allah, mari kita bangun Indonesia yang maju, makmur, dan dikenal di dunia internasional," ujar pria kelahiran Jakarta tersebut.

(IBNU)