Meriah dan Penuh Makna, Perayaan Imlek di Rutan Batam Hadirkan Barongsai untuk Warga Binaan

Batam24.com l Batam – Suasana berbeda terasa di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam pada Jumat (7/2). Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili disambut dengan penuh semangat oleh warga binaan, yang kali ini mendapat hiburan spesial berupa pertunjukan barongsai. Dentuman gendang yang mengiringi tarian singa khas Tiongkok itu menggema di lapangan Rutan, menghadirkan keceriaan bagi semua yang menyaksikan.
Perayaan ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga simbol keberuntungan, kemakmuran, dan semangat baru bagi warga binaan. Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Surya Kusuma, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menciptakan lingkungan pembinaan yang inklusif dan penuh toleransi. "Kami ingin semua warga binaan, tanpa memandang latar belakangnya, merasakan kebersamaan dan dukungan moral. Semoga semangat Tahun Baru Imlek ini membawa harapan baik bagi mereka," ujarnya.
Selain pertunjukan barongsai, perayaan juga diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh Biksu Samanera Indaviriyo dari Vihara Grha Buddha Manggala. Warga binaan yang hadir tampak khusyuk mengikuti sesi doa, menciptakan suasana haru dan penuh makna.
Kehadiran perwakilan dari PSMTI Kepri dan Vihara Grha Buddha Manggala turut menambah nuansa kebersamaan dalam perayaan ini. Mereka tidak hanya memberikan dukungan spiritual, tetapi juga menunjukkan bahwa solidaritas dan kepedulian dapat dirasakan di mana saja, termasuk di balik jeruji besi.
Dengan adanya kegiatan ini, Rutan Batam kembali menegaskan komitmennya dalam membina warga binaan dengan pendekatan yang humanis. Harapannya, semangat kebersamaan yang terjalin dalam perayaan Imlek ini bisa menjadi motivasi bagi mereka untuk menjalani pembinaan dengan lebih baik dan penuh harapan.
(Rara)