Muhammadiyah 4 Malang Meningkatkan Minat Literasi Peserta Didik

Batam24.com | Kemampuan literasi merupakan hak setiap orang dan merupakan dasar untuk belajar sepanjang hayat. Namun, literasi di Indonesia nyatanya masih berada di bawah rata-rata. Oleh karena itu, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kelompok 196 gelombang 7 yang beranggotakan lima orang, dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) bersama SMP Muhammadiyah 4 Malang berupaya mendorong kembali semangat peserta didik dalam meningkatkan minat literasi dengan melakukan metode-metode terbaru.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini bertujuan mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh peserta didik SMP Muhammadiyah 4 Malang mulai dari kelas 7 hingga kelas 9. Berdasarkan survei yang dilakukan, minat literasi peserta didik masih tergolong rendah. Pihak sekolah memang telah memiliki rutinitas literasi, tetapi sebagian besar peserta didik tidak memiliki pengetahuan lebih lanjut serta tidak memahami urgensi dari literasi. Selain itu, sering kali ditemukan peserta didik yang cenderung melakukan plagiasi, yang menjadi salah satu faktor rendahnya literasi di Indonesia. Oleh karena itu, dalam kegiatan PMM ini, dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan, yakni Ibu Susanti Prasetyaningrum, S.Psi., M.Psi., diharapkan dapat mengajak sekolah untuk mendorong semangat peserta didik guna meningkatkan minatnya dalam kegiatan literasi.

Pada hari Jumat, 4 Agustus 2023, TIM PMM Kelompok 196 gelombang 7 melakukan sosialisasi mengenai literasi kepada seluruh peserta didik. Tim PMM mengungkapkan bahwa kemampuan literasi dapat memberdayakan dan meningkatkan kualitas individu, keluarga, dan masyarakat. Namun, sebelum itu, tim PMM juga memaparkan kondisi literasi Indonesia yang cukup memprihatinkan guna menambah semangat peserta didik dalam dunia literasi. 

Tidak hanya itu, dalam sosialisasi tersebut, tim PMM juga memberikan metode Baca, Tulis, dan Ceritakan guna mengurangi kecenderungan melakukan plagiasi. Metode ini diterapkan pada pembiasaan literasi yang dilakukan pada hari-hari selanjutnya hingga penutupan kegiatan PMM ini.

Untuk menarik perhatian peserta didik, tim PMM menerapkan metode reinforcement sepanjang kegiatannya. Tim PMM selalu memberikan apresiasi untuk para peserta didik yang menunjukkan keaktifan di kelas dengan memberikan pujian ataupun hadiah kecil berupa snack. Hal ini dilakukan guna mendorong semangat serta minat peserta didik untuk mengetahui lebih dalam dunia literasi.

(IB/Lazuardi.TA)