Nelayan Natuna Laporkan Maraknya Pencurian Ikan oleh Kapal Asing Menjelang Hari Kemerdekaan RI ke-79
Batam24.com l Natuna, 13 Agustus 2024 — Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, para nelayan di Natuna kembali melaporkan maraknya aksi pencurian ikan yang dilakukan oleh kapal asing, khususnya yang berasal dari Vietnam. Para nelayan menilai, Indonesia hanya merdeka di darat, sedangkan lautannya dikuasai oleh pihak asing, termasuk kapal-kapal dari Vietnam dan Cina, yang mengancam kehidupan nelayan tradisional di perairan Natuna.
Menurut pantauan dari Indonesian Ocean Justice Initiative (IOJI), tidak hanya kapal-kapal Vietnam, kapal-kapal asal Cina juga terdeteksi melakukan kegiatan mencurigakan di perairan Natuna dalam beberapa waktu terakhir. Laporan ini telah diterima oleh Badan Keamanan Laut (Bakamla) dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yang langsung melakukan penelusuran informasi serta berkoordinasi dengan kapal patroli pengawas laut Natuna.
Dalam video pendek yang diambil oleh salah seorang nelayan bernama Dedi pada Rabu (13/8/2024) saat melaut, terlihat jelas kapal-kapal ikan asing (KIA) Vietnam sedang beroperasi di Laut Natuna Utara (LNU). Dedi merekam setidaknya tiga kapal Vietnam yang sedang mencuri ikan di perairan Indonesia. Selain itu, ia juga menunjukkan titik koordinat lokasi kejadian yang tercatat pada monitor GPS miliknya, yakni pada posisi 5.02.363N – 109.36.213E dengan waktu kejadian pukul 11.24 WIB, 13 Agustus 2024. “KIA Vietnam ini hanya berjarak 80 mil dari Pulau Natuna,” ujar Dedi.
Lebih lanjut, Dedi juga mengungkapkan bahwa salah satu kapal Vietnam tersebut bertuliskan MB Aurora 253, yang diduga kuat menggunakan alat tangkap trawl, sebuah metode penangkapan ikan yang merusak ekosistem laut. Ia pun mempertanyakan keberadaan kapal patroli perikanan KKP, kapal TNI Angkatan Laut, hingga kapal patroli Bakamla. "Mana kapal pengawasan perikanan, Angkatan Laut, Bakamla? Tolonglah jaga laut Natuna ini. Kalau macam ini, gimana kami hendak mencari makan?" katanya dengan nada penuh harap.
Para nelayan Natuna berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan tegas untuk melindungi wilayah perairan Indonesia dari ancaman pencurian ikan oleh kapal-kapal asing, terutama menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI yang seharusnya menjadi momen kebanggaan nasional.
(Tim)