Presiden Jokowi Tinjau Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Posyandu Wijaya Kusuma, Bogor

Presiden Jokowi Tinjau Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Posyandu Wijaya Kusuma, Bogor
Presiden Jokowi Tinjau Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Posyandu Wijaya Kusuma, Bogor

Batam24.com l Bogor, Pada Selasa (11/06/2024), Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana mengunjungi Posyandu Wijaya Kusuma di Kebon Pedes, Kota Bogor, Jawa Barat. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kegiatan Gerakan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting, bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi angka stunting di Indonesia.

Presiden Jokowi langsung meninjau berbagai kegiatan di posyandu tersebut, seperti pendaftaran, penimbangan, pengukuran berat badan dan tinggi badan, pencatatan, serta penyuluhan kesehatan. Inovasi lokal terlihat dengan adanya dua meja khusus untuk pencegahan stunting dan ketahanan keluarga.

Meira Sophia, Ketua Pokja 4 PKK Kota Bogor, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan proses terpadu mulai dari pendaftaran hingga penyuluhan. “Alhamdulillah masyarakat sangat antusias bahkan sebetulnya ingin berbondong-bondong datang ke tempat ini untuk bertemu dengan Bapak Presiden,” ujarnya.

Kegiatan di Posyandu Wijaya Kusuma menyasar sedikitnya 105 bayi dan balita, calon pengantin, dan sejumlah ibu hamil. Meira berharap gerakan serentak ini dapat menurunkan angka prevalensi stunting secara signifikan.

“Dengan adanya gerakan serentak ini diharapkan pengukuran yang serentak, kemudian intervensi yang serentak di semua lini dan terpadu itu dapat menurunkan angka stunting yang kemudian akan menciptakan generasi yang baik di tahun 2045,” jelas Meira.

Warga setempat, seperti Zulaeha yang rutin mengantar cucunya ke posyandu, merasa senang dan termotivasi dengan kehadiran Presiden. “Senang sekali, gerakannya (pencegahan stunting) bagus, teratur, dan rapi,” katanya. Givani, ibu dari anak usia 4 bulan, juga merasa terbantu dengan pelayanan kesehatan yang lebih mudah diakses.

Pemerintah berharap Gerakan Serentak Pencegahan Stunting ini dapat menurunkan prevalensi stunting hingga 14 persen pada 2024, serta membantu menciptakan generasi mendatang yang lebih sehat dan cerdas menyongsong visi Indonesia Emas 2045.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam kegiatan tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Pj. Wali Kota Bogor Hery Antasari.

(Red)